cute

Thursday, October 4, 2012

korea love story: [SHINEE] never let you go [part 1]


FF Group :     Shinee
Title: FF :     never let you go
Author :     Ayu Dwi Septiana Arta (ADSA/Vlory)
Cast    :     kim eun-eo 17th (fiktif)
              key age 20th (kibum)
                      taemin age 19th (lee taemin)
Other cast:     baek geunjoo age 2231th (jonghyun)
                  lee hyuri  age 18th (fiktif)
                ibu eon-eo
              ayah eon-eo dan key
              hyori age 12th
Type    :     Chapter!!
Genre :     comedy,romance,
Rating :     General
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
episode 1

tepat pukul 07:00 pagi eun-eo yang tampak masih kelelahan, dia terbangun mendengar suara teriakan dari tetangga sebelahnya (suara seorang ibu yang sedang marah-marah) dengan wajah yang kusam dan rambut yang berantakan sambil menuruni anak tangga satu per satu dia melihat sekeliling rumahnya yang masih berantakan(maklum baru pindah). Tiba-tiba eun-eo melihat ibunya sedang merapikan dapur yang masih berantakan. ibu:"eun ssi, kamu masih belum berubah, selalu saja keluar kamar tanpa mandi terlebih dahulu. bagaimana ada teman yang mau mendekat denganmu!!!sekarang, cepat mandi dan bantu eomma mempersiapkan sarapan(sambil memindahkan piring2 dari kardus). eun-eo: "yaa eomma, aku masih ngantuk,capek. kan kemarin kita baru saja pindah. lagian mengapa kita pindah ke kota ini??(kesal).ibu: "apa bedanya dengan kota yang dulu,disini lebih bagus dan banyak sekolah2 favorit disini"  eun-eo:" aku lebih suka Incheon!!"(kesal, sambil berlari kedalam kamar).eun-eo ngomel sendiri "memangnya apa bagusnya disini, gag ada teman gag ada hiburan bagaimana aku bisa senang tinggal disini , hari pertama aku disini juga buruk. mereka membangunkanku dengan suranya yang cempreng huuufft -_-''".

setelah capek mengomel sendirian eun-eo melihat wajahnya yang berantakan di kaca dia terkejut melihat wajahnya sendiri seperti orang gila, "wooo.. ottoke..ottoke..ottoke"(dengan wajah terkejut) lalu mengambil handuk dan mandi. beberapa menit dia mandi, eon-eo keluar dari kamarnya dilantai 1 dia membuka pintu dan berdiri dibalkon kamarnya sambil memegang handuk untuk mengeringkan rambutnya (ohh iya, balkonnya itu bersebelahan dengan balkonya key hadap-hadapan). tiba-tiba... sebuah gundukan kertas  mendarat dikepalanya "aaiiissh!!"(sambil menggosok kepalanya dan mengambil kertas tersebut) belum satu detik dia terkena gundukan kertas itu, sebuah boneka teddy bear kecil mendarat tepas keatas kepalanya (haha untung gag pingsan yaaa, ada-ada aja ayu ni :D ) "aaaah!!! siapa yang melempar boneka  bodoh ini!!!" (sambil melempar balik boneka itu) boneka tersebut mengenai key yang baru saja keluar dari balkon kamarnya "aaaah!! apa yang kamu lakukan!!(melihat eon-eo yang akan masuk kekamarnya) "aiisssh, ottoke..aku harus kabur.. harus kabur"(eun-eo berlari kedalam kamar). key berteriak "yaaaa, kau kesini!!!"(wajah garang).dengan beraninya eun-eo keluar dari kamarnya "haah..ada apa??"(wajah sombong) "kau, kau yang tadi melempar ini."(sambil menunjuk kearah eon-eo) "kau yang duluan yang melempar, seharusnya aku yang marah, bukan kamu!! dasar orang aneh"(wajah yang sombong dengan ketawa nyegir). lalu, kimbum pun terdiam dan membalas perkataan eon-eo kepadanya "heeey, apa yang kau bilang?? manusia aneh.. memangnya kamu gag tahu siapa aku hah... heyy ".(key nada kasar)

eon-eo masuk kekamar tanpa mendengar ngomelan si key. "huuh, dasar manuasia aneh baru pindah aja udah kaya' gini apalagi nanti, bisa..bisa..bisa jadi gila aku disini"(sambil menutup telinganya dengan mendengarkan music di mp3nya dan beranjak kedapur). suara Key yang masih teriak-teriakan dibalkon kamarnya terdengar oleh ibunya dan tetangga lain yang sedang jogging didepan rumahnya, saking kesalnya mereka melempar key dengan sebuah botol minuman bekas, daaaan botol terlempar tepat sasaran yaitu diwajah key , (aduuuh pasti sakit banget haha) "hey anak muda, lakukanlah hal yang berguna, sekarang masih pagi tidak ada gunanya kau berteriak-teriak seperti tadi"( ngomel nenek-nenek yang sedang jogging didepan rumahnya). " heey nenek, seharusnya kalian yang diaaaam", mendengar teriakan key, nenek itu melempar key dengan kaleng minuman dan meleset key pun berlari memasuki kamarnya.

"eomma, adakah yang bisa aku bantu?" , "eon-eo, kesini.. ayo bantu ibu menggeser ini". eon eo pun membantu ibunya menggeser lemari hias keruangan keluarga. setelah semua pekarjaan selesai eon-eo pun membantu ibunya memasak untuk makan siang. "eon-eo, kita punya ikan, mie dan sisa khimci yang ibu buat kemarin di incheon sebelum kita pindah. bagaimana kalau menu makan siang kita itu saja" (sambil mengeluarkan bahan-bahan makanan dari kulkas). Mereka pun memasak makanan, dalam waktu 30 menit makana pun siap dihidangkan diatas meja. Eon-eo yang perutnya sudah berbunyi terheran-heran melihat ayahnya dan adiknya hyori tidak ada membantu mereka.  "kemana hyori dan ayah, mereka kemana? sejak pagi aku tidak melihat mereka" (terheran-heran). "Mereka pergi kerumah nenek, sepertinya mereka sebentar lagi pulang"(sambil memegang kepalanya yang pusing). lalu ibunyapun terjatuh dengan wajah yang pucat , eon-eo yang khawatir lalu membantu ibunya kekamar untuk tidur dan menelpon ayahnya. "eomma.. kau baik-baik saja?, aku akan menelpon ayah untuk pulang. Sebentar ya ibu"

tak lama setelah menelpon,  ayah dan hyori datang . hyori pun memeluk ibunya "eomma.."(memeluk ibunya) , rumah kita sangat besar yaa,apakah ibu tidak apa-apa?" "ibu tidak apa-apa, ibu hanya letih". "sebaiknya kau makan dan tidur, eon-eo ambilkan ibumu makan"(sambil memegang tangan ibu yang kurus dan dingin putih pucat). eon-eo pun kedapur mengambil ibu makanan dan menyuapinya." sebaiknya ayah makan dulu, aku bisa menyuapkan ibu"(kata eon-oe khawatir). "tidak, kau saja yang makan dulu, aku akan menyusul", ayah pun mengambil makanan dari tangan eon-eo dan menyuapkan istrinya untuk makan. tak lama setelah itu, makanan yang disuapkan oleh ayah tidak habis-habis dan ibu menyuruh ayah untuk tidak menyuapinya lagi. Dengan wajah yang pucat, ibu menyuruh suaminya untuk makan "makanlah, aku tidak ingin kau sakit", "ya sudah, aku akan makan, tapi setelah ini kita harus kerumah sakit". Dengan lemah ibu pun mengangguk ajakan ayah.

***
ibu key temenung disamping jendela mengingat masa lalunya sewaktu bersama ayah key, ibunya pun menangis mengingat masa lalunya lalu key datang dan memeluknya untuk mencoba menghibur ibunya ."eomma"(nada manja) key memeluk ibunya dan berkata "eomma, you so beautiful girl in the world, u my everythink and ever lasting to me"(merayu ibunya) ibunya tersenyum mendengar kata-kata key kepadanya "kamu sangat pintar bicara , tidak heran dulu sewaktu ibu mengandungmu ibu selalu saja ingin mendenger ayahmu bercerita"(sambil tertawa dan mengelus rambut key. key tersenyum sangat manis didepan ibunya yang sedang tersenyum melihatnya (pikirkan gimana kalu key sedang tersenyum manis). "eomma, bisakah kau memberitahuku bagaimana sosok ayah, dari dulu aku belum pernah mendengar tentang ayah, aku selalu saja melihat ibu menangis, aku sangat heran sepertinya ibu sangat mencintai ayah" , key menghapus air mata ibunya yang berlinangan dipipi. ibunya pun memulai cerita "ayahmu itu sangat baik key, beliau adalah orang pertama dan terakhir bagi ibu. ayahmu selalu saja bisa membuat ibu senang, dia sangat mirip denganmu, sangat mirip"(sambil tersenyum) . "kelihatannya ibu tidak bisa melupakan ayah, aku ingin tahu kenapa ayah meninggalkan kita bu? ".

"beliau..... " , perkataan ibu key belum selesai tiba-tiba...Ibu Key terjatuh sambil memegang kepalanya yang sakit, Key pun sangat khawatir kepada ibunya dan mengendong ibunya kekamar dan beristirahat. "eomma, sebaiknya kau tidur" kata Kimbum khawatir, ibunya pun tertidur dan tak lama setelah itu handphonenya berdering key pun mengangkat telponnya. Dia sangat penasaran siapa yang menelponnya pukul 12:00 malam, dengan perasaan yang  gelisah key pun mengangkat telpon "yeoboseyo" ..."mwoo..ok..ok..tunggu saja disana, aku akan segera kesana" keypun menutup teleponnya dan meninggalkan rumah. pada saat dia mau keluar pagar dengan motornya tiba-tiba Eon-eo yang baru saja membeli cemilan ditoko depan melewati rumah Key menghambat jalannya, dan disaat itulah perseteruan terjadi antara Eon-eo dan Key. "yaaa... kamu lagi, kenapa kamu terus yang selalu menghalangi aku huh?" (nada kesal) , "mwoyo, bukankah kamu yang selalu menghalangi jalanku.Pake bilang aku yang menghalangi jalan kamu!!!" , Key yang kesal mendengar celotehan eon-eo pun menolaknya "minggir-mingir, kamu hanya membuang waktuku saja" kata key kesal.  Eon-eo yang merasa tidak dihargai pun melempar Key dengan sepatunya , tapi lemparannya tidak mengenai Key malahan sepatunya masuk kelumpur dan membuat sepatunya yang putih bersih menjadi kotor dan lengket..(uuuuu...siapa suruh mau lempar Key dengan sepatu hahaha).

"aiisssh...Yaaa, lihat saja aku pasti akan membalaskannya"(eoneo kesal), sambil mengambil sepatu kesayangannya yang jatuh kelumpur dan membawanya pulang. Sesampainya dirumah Eon-eo langsung meletakkan sepatunya yang kotor di atas bak pencuci piring dan membersihkan sepatunya dengan sikat baju . ibu yang mendengar celotehan eoneo pun terbangun "ada apa lagi, siapa yang mengganggumu malam-malam gini. memangnya kamu dari mana eoneo?" tanya ibu yang masih lemah, "aaa eomma, tidak.. bukan siapa-siapa, hanya saja sepatuku terjatuh kedalam lumpur" sambil tersenyum . "mwo, terjatuh kelumpur?,memangnya kenapa sepatumu bisa masuk kelumpur?" tanya ibu lemah. " aaa ania , seseorang .. umm tidak.. hanya saja tadi aku menendang kaleng tapi bukan kaleng yang kutendang malahan sepatuku yang lepas" (sambil menjemur sepatunya keluar), ibu tertawa melihat tingkah lucu anaknya, seakan lelucon eon-eo adalah obat yang manjur untuk ibunya yang tadinya sadikit pucat berubah menjadi ceria dan sehat. "sebaiknya kamu istirahat" kata ibu perhatian. eoneo memeluk ibunya dengan manja dan mengajak ibunya untuk makan cemilan yang dibelinya tadi.Key sampai kerumah temannya, key terkejut melihat sahabatnya sekarat karena habis dihajar oleh rentenir yang menagih hutang ayahnya yang sangat  menumpuk bunganya.

Perdebatanpun dimulai key sangat geram melihat wajah sahabatnya yang lebam-lebam "Apa yang mereka lakukan padamu!
!" Suara Kibum lantang.geunjoo yang tidak sanggup berkata-kata hanya diam tertunduk dan beberapa detik kemudian geunjoo pun berbicara dengan suara yang pelan "Hari ini aku tidak memberikannya aku tidak bekerja " lemah, "mengapa kau tidak bekerja bukannya kau bekerja sebagai pelayan " kata libum perhatian.geunjoo yang merasa malu
, matanya berkaca-kaca  Key yang merasa kasihan berusaha membantu sahabatnya. "Berapa Hutang ayahmu?" geunjoo terkejut mendengar kata-kata key, "banyak.. sebaiknya kau tidak usah membantuku, sudah cukup kau membantuku key.. aku tidak ingin menyusahkanmu lagi" dengan mata yang masih berkaca-kaca. "katakan saja berapa, kau pikir aku tidak sanggup membantumu?" kata key. "itu sangat banyak key.. aku tidak ingin menyusahkanmu lagi,cukup key" geunjoo bersikeras tidak ingin dibantu oleh key."katakan saja berapa??" key kesal. "sep..sep..10jt won" dengan suara lemah. "huh!! kau pikir kita baru saja saling mengenal huh!! sudah 18 tahun kita bersama, kau anggap apa aku ini" sambil menarik tangan geunjoo ke atm. Geunjoo masih berontak karna dia tidak key membantunya terus "lepaskan key..lepas andwe.." geunjoo masih bersikeras agar key tidak membantunya. Key berhenti dan berbicara dengan gagahnya "kau bisa membayarnya dengan menyicil" .Ternyata kata-kata Key membuat hati Geunjoo lunak, mereka akhirnya pergi keatm bersama dan geunjoo naik kemotor key dengan semangat "Biarkan aku yang mengendarai". "ok" kata key. mereka pun bergegas ke atm terdekat dan menarik uang 10jt won.
***